Yogyakarta - Keluarga Alumni Gadjah Mada (Kagama) menggelar “Syawalan Kagama dan UGM Online Se-Indonesia 1441 H” pada Minggu (31/5/2020). 
Acara silaturahmi daring yang digelar melalui platform Zoom ini merupakan hasil kerja sama antara Kagama Virtual Mataram Raya dengan Direktorat Kerja Sama dan Alumni UGM.

Kurang lebih 800 peserta hadir dari berbagai penjuru Indonesia, bahkan dunia. Tercatat hadir peserta dalam forum daring tersebut berasal dari beberapa negara di dunia, seperti Kuwait, Arab Saudi, India, inggris, Perancis, Jerman, Malaysia, Singapura, Timor Leste, dan lain sebagainya.

Ketua Umum PP Kagama, Ganjar Pranowo, mengungkapkan rasa syukur karena keluarga besar alumni UGM dari berbagai wilayah dapat berkumpul dalam kondisi pandemi Covid-19 ini, meskipun secara daring. Selain itu, ia juga merasa bangga sekaligus terharu dengan berbagai upaya dari kawan-kawan Kagama dari berbagai daerah atas upaya-upayanya dalam membantu menanggulangi pandemi ini. 

“Berbagai upaya telah dilakukan seperti penggalangan dana, menyediakan APD, membantu merumuskan ketahanan pangan, dan lain-lain,” ungkapnya.

Oleh karena itu, Ganjar mengajak para peserta yang hadir  untuk menguatkan sinerginya. Ia menyebut negara kini mendapat tantangan, yakni tentang penerapan normal baru. Perlu dipikirkan bagaimana nantinya dapat memulihkan dari ketahanan pangan, sistem sosial, dan ekonomi yang terdampak Covid-19. 

“Kita merupakan satu komunitas yang terdiri dari berbagai kelompok, baik status sosial, ekonomi, suku, agama, maupun partai politik. Masyarakat Indonesia sekarang butuh masalah-masalahnya untuk diselesaikan. Untuk itu, mari hilangkan sekat-sekat tersebut dan bersatu merumuskan solusi dengan keahlian serta akses kita masing-masing,” ajaknya.

Rektor UGM, Prof Panut Mulyono mengatakan sebagai alumni UGM, dapat menerapkan pepatah Jawa, yakni guyub rukun dan migunani tumraping liyan. 

“Walaupun para alumni terlihat banyak yang low profile, namun mereka memiliki kompetensi tinggi dan bagus dalam komunikasinya. Oleh karena itu, kami di UGM akan terus mendukung dan mendorong agar mereka dapat terus berkontribusi terhadap bangsa," kata Panit. 

"Hal ini semoga dapat dijaga sehingga nantinya dapat menjadi Kawah Candradimuka bagi adik-adik mahasiswa ketika lulus,” pungkasnya.

Forum daring tersebut dilanjutkan dengan ucapan selamat Idul Fitri 1441 H dari perwakilan-perwakilan pengurus baik pusat maupun cabang dari Kagama yang tersebar di seluruh Indonesia. Dalam kegiatan ini juga dilakukan penggalangan donasi dari para peserta. Donasi tersebut nantinya akan diserahkan ke UGM. (Rilis UGM)